Keistimewaan dan Kedahsyatan Membaca Surat Yasin

pexels.com
Setiap umat Islam pasti sudah mengenal yang namanya Al-Quran. Al-Quran adalah kitab suci bagi umat Islam yang harus dipelajari dan diamalkan. Kitab suci Al-Quran merupakan kitab yang paling lengkap dan sempurna. Al-Quran berisi mulai dari ilmu tauhid, moral, kebaikan, kejujuran, berperilaku baik hingga sumber ilmu pengetahuan yang lengkap. Hal ini terbukti dari berbagai fakta sains yang ditemukan oleh para ilmuwan sudah terlebih dahulu diterangkan di dalam Al-Quran.
Mulai dari teori awal mula terciptanya alam semesta, bentuk bumi dan berbagai macam ilmu astronomi lainnya yang diteliti oleh para ilmuwan dari seluruh penjuru dunia. Sebelum berbagai teori tersebut terpecahkan, Allah sudah menurunkan Al-Quran pada abad ke-14 sebagai pedoman hidup manusia. Salah satu isinya adalah mengenai berbagai macam fakta sains yang telah termaktub di dalam Al-Quran. Padahal saat itu ilmu astronomi dan teknologi masih belum berkembang, tetapi Al-Quran sudah memuat berbagai fakta tersebut.
Hal ini menjadi bukti bahwa Al-Quran yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW merupakan kitab suci yang murni ciptaan Allah SWT. Al-Quran adalah kitab suci umat Islam yang isinya merupakan firman-firman Allah SWT dan diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW dalam bahasa Arab. Al-Quran berfungsi sebagai pedoman bagi seluruh umat manusia, bukan umat Islam saja, untuk mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat. Al-Quran terdiri atas 114 surat, 30 juz, dan 6236 ayat. Dari 114 surat yang terdapat di dalam Al-Quran, terdapat salah satu surat yang istimewa yaitu surat Yasin yang akan kita bahas kali ini.
Sebagai kitab suci yang memberikan petunjuk jalan yang lurus, beriman kepada Al-Quran sudah menjadi kewajiban bagi setiap umat Islam. Selain dibaca dan dipelajari, Al-Quran juga harus diamalkan karena merupakan sebaik-baiknya pedoman. Al-Quran sendiri memiliki beberapa nama lain dengan artinya masing-masing. Berikut adalah nama lain Al Quran :
- Al-Quran
Al-Quran memiliki arti bacaan. Penamaan Al-Quran ini disebut oleh Allah SWT di dalam Al-Quran surah Alisra’ ayat 9. Di dalam ayat tersebut dijelaskan bahwa Al-Quran adalah petunjuk yang lurus dan membawa kabar gembira kepada orang-orang Mu’min. Orang-orang mu’min yang mengerjakan amal saleh tersebut akan mendapatkan pahala yang begitu besar.
- Al-Kitab
Al-Kitab yang berarti buku ini disebut oleh Allah SWT di dalam Al-Quran surah Al-Baqarah ayat 2. Ayat tersebut menjelaskan bahwa Al-Quran adalah kitab tanpa keraguan sebagai petunjuk untuk orang-orang yang bertaqwa.
- Ad-Dzikru
Ad-dzikru memiliki arti pemberi peringatan. Penyebutan Ad-Dzikru ini terdapat di dalam Al-Quran surah Al-Hijr ayat 9.
- Al-Furqan
Selanjutnya ada Al-Furqan yang artinya pembeda antara yang haq dan yang bathil. Allah menyebut nama Al-Furqan di dalam Al-Quran surah Al-Furqan ayat 1. Ayat ini menjelaskan bahwa Allah telah menurunkan Al-Furqan kepada umat manusia agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam.
- Al-Huda
Al-Huda yang berarti petunjuk disebut oleh Allah di dalam Al-Quran surah Al-Jin ayat 13. Di dalam ayat tersebut dijelaskan bahwa Al-Quran adalah sebagai petunjuk kepada jalan yang lurus.
- Asy-Syifa’
Asy-Syifa’ artinya adalah obat atau penyembuh. Allah SWT menyebut Asy-Syifa’ di dalam Al-Quran surah Yunus ayat 57. Ayat tersebut menjelaskan bahwa telah datang Al-Quran sebagai pelajaran dan penyembuh bagi penyakit-penyakit yang berada di dalam dada serta petunjuk bagi orang-orang yang beriman.

Pokok-pokok Kandungan dalam Surat Yasin
Kali ini kita akan membahas salah satu surat di dalam Al-Quran yang namanya sangat dikenal yaitu surat Yasin. Surah ke-36 di dalam Al-Quran ini terdiri atas 83 ayat. Surah yang tergolong ke dalam surah-surah Makkiyah ini memiliki kedudukan tersendiri bagi umat Islam. Meski sering menjadi perdebatan, tetapi Yasin sering dibaca pada saat tertentu antara lain, malam jumat, malam Nisfu Sya’ban hingga saat seseorang sedang menghadapi sakratul maut. Yasin sendiri memiliki pokok-pokok kandungan sebagai berikut :
- Aqidah (Keimanan)
- Nabi Muhammad SAW adalah benar-benar Rasul yang diutus oleh Allah SWT kepada kaum yang sebelumnya belum pernah diutus rasul-rasul kepada mereka yaitu bangsa Arab (ayat 1-6).
- Larangan untuk menyembah dan menjadikan syaithan sebagai Tuhan, hal ini karena para syaithan adalah musuh yang nyata (ayat 60-62).
- Allah memiliki kekuasaan untuk membangkitkan manusia di hari kebangkitan. Saat itu, para penghuni surga akan mendapatkan kebahagiaan yang kekal (51-59).
- Perjuangan Pendakwah dan Syuhada
Di dalam ayat 13-29 dikisahkan secara panjang lebar mengenai penduduk suatu kota saat datang seorang utusan yang menyeru agar beriman kepada Allah. Penduduk yang ingkar tentu saja mengancam para pendakwah tersebut untuk dibunuh. Tetapi, kemudian muncul juga penduduk yang telah beriman, mereka dengan berani membela para pendakwah tersebut. Para penduduk yang berani membela tersebut kemudian menjadi syuhada karena dibunuh oleh kaumnya sendiri. Allah memasukkan para syuhada tersebut ke dalam surga karena telah berjuang membela agama Allah. Bahkan, orang-orang tersebut sangat tulus, terlihat dari sikap mereka dalam menyelamatkan kaumnya sendiri. Mereka tidak mengutuk kaumnya yang membunuhnya, tetapi mereka justru dengan tulus mendoakan mereka (ayat 26-27). Pada intinya, di dalam surah ini Allah memberikan pelajaran sekaligus contoh nyata dari jihad fi sabilillah. Maksudnya adalah mereka yang membela kebenaran dengan berani mengatakan yang benar walau pahit dan berkata benar kepada para penguasa serta kaum yang zhalim. Allah memberikan jaminan surga bagi mereka yang wafat karena berjuang di jalan-Nya.
- Tanda-tanda Kekuasaan Allah
Seperti yang telah disebutkan di atas bahwa Al-Quran merupakan kitab yang sarat akan ilmu pengetahuan. Beberapa diantaranya terdapat di dalam Yasin ayat 33-50 yang terdapat hikmah bagi mereka yang mau menggunakan akal untuk mengkajinya lebih dalam. Salah satunya adalah ayat 40 yang menjelaskan dimana matahari dan bulan beredar pada garis edarnya masing-masing. Sehingga, keduanya tidak dapat saling mendahului.
- Mengingat Kematian
Manusia tidak akan kekal hidupnya di dunia. Setiap yang hidup pasti akan merasakan mati yang dimana kita tidak mengetahui kapan waktu tersebut. Ajal dapat menimpa kapan saja dan kita tidak bisa menghindarinya. Di dalam Yasin membahas cukup banyak terkait kematian dan hari kebangkitan. Artinya, dengan mempelajari Yasin kita harus lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. Kita tidak tahu kapan ajal akan menjemput kita, sehingga kita harus mempersiapkan diri tanpa harus menunggu sakit dan tua. Begitu pula dengan akan datangnya hari kiamat, dimana semua manusia akan dibangkitkan dan diadili atas setiap perbuatan yang ia lakukan selama hidup di dunia. Oleh karena itu, kita harus lebih banyak beribadah dan beramal saleh sebelum terlambat.

Keistimewaan Membaca Yasin
Membaca Al-Quran antara surah yang satu dengan yang lain sebenarnya sama saja. Artinya kita tidak boleh membedakannya, karena semua surah di dalam Al-Quran akan bernilai pahala jika kita membacanya. Terlepas dari itu, surat Yasin sendiri memiliki keutamaan bagi orang-orang yang membacanya. Berikut adalah beberapa keistimewaannya :
- Dosa-dosa Terampuni
Jika kita membaca Yasin, maka dosa-dosa yang kita lakukan akan terampuni. Hal ini diriwayatkan di dalam hadits At-Thabrani dan Al-Bayhaqi dari Abu Hurairah RA. Bahwa siapa saja yang membaca Yasin pada malam hari dengan mengharapkan ridha dari Allah akan diampuni dosa-dosanya di keesokan paginya.
- Dianggap Mati Syahid
Masih di dalam riwayat At-Thabrani yang menjelaskan bahwa orang-orang yang rutin membaca Yasin di malam hari kemudian tanpa terduga ia menemui ajalnya, maka orang tersebut mati dalam keadaan syahid.
- Dimudahkan Segala Urusannya
Seseorang yang membaca Yasin juga dipercaya akan dipermudahkan segala urusannya. Siapa saja yang membaca Yasin pada awal pagi, maka segala urusan di hari itu akan mendapatkan kemudahan dan keberhasilan. Kemudian jika dibaca pada akhir hari, maka segala urusan di hari berikutnya juga akan dipermudah.
- Hati Menjadi Tenang
Orang-orang yang senantiasa membaca Al-Quran dan mengingat Allah maka hatinya akan berada dalam ketentraman. Allah juga berfirman di dalam Al-Quran surah Ar-ra’ad ayat 28 yang maknanya hanya orang-orang yang beriman dan mengingat Allah saja yang hatinya akan menjadi tentram. Hal ini juga berlaku bila seseorang membaca Yasin, maka hatinya juga akan menjadi tenang.
- Dipermudah dalam Menghadapi Sakaratul Maut
Sakaratul maut atau proses keluarnya ruh dari jiwa manusia memang sangat menakutkan. Untuk menghadapi itu, membaca Yasin juga dipercaya mampu memudahkan sakaratul maut. Bahkan, disunnahkan juga agar membaca Yasin disamping orang yang sedang menghadapi kematian (Al-Majmu’syaih Al Muhadzdzab 5/ 76 Dar’alim alkitab).
- Dihindarkan dari Siksa Kubur
Seperti yang telah banyak dijelaskan bahwa siksa kubur sangat mengerikan. Mengetahui hal tersebut tentu kita harus mempersiapkan diri sebaik-baiknya agar dipermudahkan dalam menghadapi siksa kubur. Salah satunya adalah dengan membaca Yasin yang dipercaya mampu meringankan siksa kubur. Bahkan, tafsir Nur ats-tsagalayn 4/ 373 juga menjelaskan bahwa membacakan Yasin saat mengunjungi makam seseorang dapat meringankan siksa kubur mereka serta diberikan kebaikan kepada sejumlah penghuni kubur di perkuburan tersebut.
- Dikabulkan Segala Hajat
Setiap orang pasti memiliki hajat atau keinginan yang ingin diwujudkan. Tetapi, terwujud atau tidaknya hajat tersebut tentu sepenuhnya atas kehendak dari Allah SWT. Kita sebagai hamba hanya mampu berusaha dengan maksimal yang diiringi dengan doa memohon kepada-Nya. Membaca Yasin diyakini dapat memudahkan segala urusan dan dapat terkabul permohonan kita. Dijelaskan juga bahwa seseorang yang membaca Yasin sepenuhnya lalu mengulang ayat 58 sebanyak tujuh kali maka Allah akan memberi kemudahan dan mengabulkan hajatnya.
- Meningkatkan Keimanan
Seperti yang telah dijelaskan pada pokok-pokok kandungan dari Yasin, bahwa surah ini akan memperlihatkan kepada kita bagaimana perjuangan para pendakwah, betapa mengerikan kematian hingga akan datangnya hari kiamat. Dengan memahami isi dari Yasin, maka dapat meningkatkan keimanan kita.
- Mendapatkan Kemuliaan
Barang siapa yang senantiasa membaca Al-Quran, maka akan diberikan kemuliaan kepadanya. Dalam hadits riwayat Abu Daud juga dijelaskan bahwa orang yang membaca Al-Quran sekaligus mengamalkan isinya akan dianugerahkan kedua orangtuanya mahkota di hari kiamat. Cahaya dari mahkota tersebut lebih baik dari cahaya matahari di rumah-rumah dunia.

- Dianggap sebagai Keluarga oleh Allah SWT
Orang-orang yang rajin dalam membaca Al-Quran termasuk Yasin, salah satunya akan dianggap sebagai keluarga oleh Allah SWT. Dalam sebuah hadits shahih riwayat Ahmad dan Ibnu Majah yang menjelaskan bahwa Allah memiliki keluarga dari manusia yaitu para Ahlul Quran dan orang-orang khusus-Nya.
- Pembersih Jiwa
Setiap surah yang ada di dalam Al-Quran memiliki keistimewaan bagi orang-orang yang rajin membacanya. Keistimewaan tersebut juga termasuk ketika kita membaca surah Yasin. Orang-orang yang rajin membaca Al-Quran jiwanya akan menjadi bersih seperti bunga yang beraroma harum. Seorang sahabat yaitu Abu Musa Al-Asy’ari radhiallahu’anhu berkata, bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda yang intinya adalah seorang mu’min yang rajin membaca Al-Quran diibaratkan seperti buah Al-Atrujah yang memiliki aroma wangi dan rasa yang enak. Sedangkan bagi seorang mu’min yang tidak membaca Al-Quran ibarat buah tamr (kurma) tidak ada aromanya tetapi memliki rasa yang manis. Kemudian dalam hadits riwayat Al-Bukhari dan Muslim dijelaskan bahwa orang munafiq yang rajin membaca Al-Quran itu seperti buah Raihanah yang memiliki aroma wangi tetapi rasanya pahit. Sedangkan perumpamaan bagi orang munafiq yang tidak rajin membaca Al-Quran itu seperti buah Hanzhalah yang tidak beraroma dan memiliki rasa yang pahit.
- Memperoleh Cahaya dalam Kegelapan
Dalam sebuah hadits riwayat Baihaqi menjelaskan perintah untuk bertaqwa kepada Allah dan Al-Quran adalah cahaya di dalam kegelapan, petunjuk di siang hari. Oleh karena itu, kita harus membacanya dengan penuh kesungguhan.
- Pahalanya Seperti Orang yang Bersedekah
Membaca Al-Quran termasuk Yasin secara terang-terangan ibarat seseorang yang bersedekah terang-terangan. Sedangkan orang yang membaca Al-Quran secara tersembunyi adalah seperti orang yang bersedekah dengan sembunyi-sembunyi. Pernyataan tersebut dijelaskan dalam hadits riwayat Abu Dawud, Tirmidzi dan Nasa’i.
- Memperoleh Cahaya di Hari Kiamat
Abu Hurairah ra berkata Rasulullah SAW pernah bersabda bahwa seseorang yang mendengar satu ayat dari Al-Quran akan dicatat satu kebaikan yang berlipat ganda kepadanya. Sedangkan bagi seseorang yang membaca Al-Quran akan diberikan cahayanya di hari kiamat.
- Memberi Syafa’at di Akhirat Kelak
Abu Umamah Al-Bahili ra menjelaskan bahwa ia pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda perintah untuk membaca Al-Quran karena pada saat hari kiamat kelak Al-Quran akan datang sebagai pemberi syafa’at bagi siapa saja yang rajin membacanya (HR. Muslim).

Khasiat dan Manfaat Membaca Yasin
Setiap surah yang diturunkan oleh Allah SWT di dalam Al-Quran mengandung keutamaan di dalamnya. Termasuk surat Yasin yang memiliki banyak khasiat bagi kehidupan manusia. Berikut kami sajikan beberapa khasiat dari Yasin bagi manusia :
- Setiap orang yang membaca Yasin sebanyak satu kali, maka ia sama saja telah mengkhatamkan Al-Quran sebanyak sepuluh kali. Sedangkan bagi orang yang senantiasa membaca Yasin di setiap malam sampai wafat, maka ia termasuk orang yang mati dalam keadaan syahid.
- Bagi orang yang membaca Yasin di pagi hari, maka ia akan dipermudah setiap urusannya dan memperoleh kegembiraan hingga sore hari. Kemudian jika ia membaca Yasin di sore hari, maka akan dipermudah urusannya dan memperoleh kegembiraan hingga pagi harinya.
- Bagi seseorang yang sedang mengharapkan keberhasilan, maka ia bisa membaca Yasin sebanyak 25 kali dari rumah. In syaa Allah apa yang ia harapkan akan mencapai keberhasilan.
- Membaca Yasin ke air minum, lalu meminum air tersebut, maka sama dengan meminum seribu obat.
- Yasin juga dapat digunakan sebagai obat sakit panas. Cara yang perlu dilakukan adalah dengan membacanya sekali, pada lafadz “Mubiin” dengan mengikat benang sekali hingga tujuh. Kemudian, diikatkan pada bahu kanan orang yang sedang sakit panas. Maka In syaa Allah akan diberikan kesembuhan.
Adapun manfaat dari membaca Yasin adalah sebagai berikut :
- Mendapatkan Kesejahteraan
Setiap orang tentu menginginkan sebuah kesejahteraan dalam hidupnya. Kesejahteraan tersebut bisa dalam segala hal, termasuk kesejahteraan dalam hal spiritual. Bagi orang-orang yang telah berwudhu lalu membaca Yasin sebelum tiba maghrib, maka orang tersebut akan mendapatkan rahmat dan kesejahteraan dari Allah SWT.
- Mendapatkan Umur yang Panjang
Bagi orang yang rajin membaca dan mengamalkan Yasin, niscaya Allah akan memberikan rahmat dan umur yang panjang bagi orang yang melakukannya.
- Mendapatkan Pengetahuan Tentang Ilmu Keagamaan
Berdasarkan pokok-pokok kandungan di dalam Yasin, tentu dapat memberikan pengetahuan baru bagi orang yang membaca dan memahaminya. Pengetahuan tersebut bisa menjadi bekal bagi kita untuk lebih bertaqwa kepada Sang Pencipta.
- Bisa Lebih Memahami Al-Quran
Kita memang tidak boleh membeda-bedakan antara surah yang satu dengan yang lain di dalam Al-Quran. Tetapi melihat dari isi pokok dari Yasin, surah ini memiliki kandungan yang memuat banyak pengetahuan. Sehingga, banyak tokoh yang menyebut Yasin sebagai salah satu surah yang paling penting di dalam Al-Quran.
- Menambah Pahala
Sebagai kitab suci, umat Islam tentu akan mendapatkan banyak pahala ketika membaca Al-Quran. Termasuk membaca Yasin yang niscaya akan mendatangkan pahala dan keberkahan bagi kehidupannya.
- Mendekatkan Diri Kepada Allah SWT
Sebagai hamba yang taat, tentu akan selalu berusaha mendekatkan dirinya dengan Tuhan Yang Maha Kuasa. Salah satu caranya adalah dengan membaca dan mengamalkan Al-Quran, termasuk Yasin di dalamnya. Dengan memahami isi dari Yasin, kita akan senantiasa untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.
- Berada di Jalan yang Benar
Membaca Al-Quran termasuk Yasin mampu meningkatkan kecerdasan spiritual dan kondisi spiritual orang tersebut. Dengan begitu, In Syaa Allah kita akan tetap berada di jalan yang benar, yaitu jalan yang dirahmati Allah SWT.
Sebagai wujud iman kita terhadap Al-Quran, sudah menjadi kewajiban bagi kita untuk membaca dan memahaminya. Selain bisa mendatangkan pahala dan ganjaran yang besar, membaca Al-Quran juga dapat menambah ilmu pengetahuan agar kita tidak melenceng dari jalan yang benar. Membaca Al-Quran akan membuat wajah kita menjadi lebih bercahaya dan penuh wibawa. Dengan begitu, kita akan menjadi orang yang disayangi, dihormati dan dihargai oleh banyak orang. Orang yang membaca Al-Quran dengan hebat, ia akan ditemani oleh para malaikat pencatat yang paling dimuliakan dan taat kepada Allah SWT.
Bagi orang yang masih terbata-bata dalam membaca Al-Quran tetapi ia tetap bersusah payah dalam mempelajarinya, maka Allah akan memberikan dua kali pahala untuknya (HR. Bukhari). Selain itu, orang yang rajin membaca Al-Quran akan memperoleh rahmat dan lindungan dari Allah melalui para malaikat dari kejahatan yang terlihat maupun tidak terlihat. Bahkan, Al-Quran akan datang di hari kiamat dengan membawa syafa’at bagi orang yang rajin membacanya semasa hidup. Tentu akan lebih besar apa yang kita dapatkan apabila kita tidak hanya membacanya saja, tetapi juga memahami dan mengamalkannya kepada orang lain.