Kiat-kiat Menyelesaikan Soal CPNS dengan Baik

stocksnap.io
Pekerjaan sebagai abdi negeri masih menjadi pilihan favorit oleh sebagian orang. Hal tersebut terbukti dengan antusias warga masyarakat Indonesia dengan berbagai jenjang pendidikan yang mendaftarkan diri. Mulai dari lulusan SMA sampai dengan perguruan tinggi.
Menjadi Pegawai Negeri Sipil tentu akan sangat tercukupi kebutuhan hidupnya. Sebab, sudah dijamin oleh pemerintah, namun untuk meduduki salah satu jabatan yang membutuhkan tenaga kerja PNS harus melewati seleksi berupa tes CPNS. Tes ini diselenggarakan setiap tahunnya sehingga membuka kesempatan kerja.
Sebelum mengikuti tes CPNS, peserta juga harus melengkapi beberapa syarat yang menjadi hal pertama sebelum ke tahap selanjutnya. Peserta yang memenuhi syarat dan dinyatakan lolos akan mengikuti serangkaian tes yang disediakan oleh instansi-intansi terkait sesuai dengan pilihannya.
Tes-tes yang dimaksud yaitu Tes Kompetensi Dasar (TKD) atau Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan juga Seleksi Kompetensi Bidang (SKB). Seleksi ini dilakukan secara bertahap. Artinya, jika SKD dinyatakan telah terlampaui atau lulus, untuk menindaklanjuti, maka peserta harus mengikuti tes selanjutnya yaitu SKB.
Oleh karena itu, tidak heran jika banyak lembaga bimbel yang menyediakan jasa bimbel untuk seleksi CPNS. Walaupun demikian, banyak pula yang menggunakan media belajar online seperti situs edutore dan lain sebagainnya. Jika ingin menghemat biaya maka bisa dengan belajar otodidak dengan biaya belajar gratis.
Pada SKD sendiri, ada tiga jenis soal CPNS yang masing-masing memiliki standar nilai minimum tersendiri. Jenis soal yang di maksud yaitu Tes Intelegensia Umum (TIU), Tes Wawancara Kebangsaan (TWK) dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) Berikut fokus yang harus dipahami oleh masing-masing tes adalah:

-
Tes Intelegensia Umum (TIU)
Pada tes ini, akan menilai beberapa aspek yang perlu Anda perhatikan. Diantaranya yaitu kemampuan verbal, numerik, figural, logis dan analitis. Kemampuan verbal yaitu kemampuan yang dimiliki melalui penyampaian informasi yang diaplikasikan lewat tulisan ataupun lisan.
Kemudian, kemampuan numerik yaitu kemampuannya dalam mengoperasikan angka dan hubungannya dengannya, seperti pada jenis soal matematika. Selanjutnya pada kemampuan figural, lebih pada kepekaan terhadap mental yang diaplikasikan lewat gambar, diagram ataupun simbol dan lain sebagainnya.
Pada kemampuan logis yakni bagaiman menyelesaikan suatu permasalahan secara nalar serta sistematis. Yang terakhir pada kemampaun analitis dimana dituntut untuk bisa mendalami permasalahan secara sistematis dan mendetail. Pada dasarnya tes ini akan mengasah pada kemampuan pengetahuan Anda.
-
Tes Wawancara Kebangsaan (TWK)
Pada TWK ini, peserta akan ditanya secara langsung mengenai pengetahuan kebangsaannya. Hal ini dimaksudkan, sebagai abdi negara sejauh mana kemampuannya dalam mempersiapkan diri demi kemajuan bangsa dan pengimplementasian poin-poin besar.
Poin-poin yang di maksud yaitu tentang Bela Negara, Nasionalisme, Integrutas, Bahasa Indonesia, Undang-Undang Dasar 1945, Pancasila, Pilar Negara, Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia mulai dari sejarah sampai dengan perannya dalam dunia internasional atau secara global.

-
Tes Krakteristik Pribadi (TKP)
SKD yang selanjutnya adalah TKP yang akan memfokuskan pada kreativitas, kemampuan untuk mengendalikan diri, semangat dan cara untuk beradaptasi sesuai dengan kepribadian masing-masing. Soal CPNS pada tes ini seperti sosial budaya, pelayanan publik, teknologi informasi dan komunikasi.
Selain itu juga tentang profesionalisme, integritas diri, prestasi, inovasi, kreativitas, orientasi pada oorang lain dan pelayanan, jejaring kerja, cara mengendalikan diri, bagaimana bekerja secara mandiri, cara untuk belajar secara berkelanjutan, bekerja dalam tim atau kelompok dan cara beradaptasi.
Yang tidak kalah penting adalah bagaimana menggerakan dan mengkoordinir orang lain sehingga kinerjanya akan semakin meningkat. Dengan demikian, tes tersebut akan lebih fokus pada diri peserta itu sendiri.
Demikian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD ) yang perlu di lalui oleh para peserta dengan minimal skor sesuai dengan ketentuan instansi. Karena setiap instansi akan berbeda-beda dalam menetapkan soal maupun skor. Untuk tahap seleksi selanjutnya yaitu SKB atau Seleksi Kompetensi Bidang.
SKB ini adalah lanjutan dari SKD dengan jenis soal disesuaikan berdasarkan pilihan posisi yang dipilih oleh para peserta. Dengan demikian, dapat dikatakan jika SKB ini lebih fokus pada soal penjurusan. Misalnya memilih posisi dalam Pelayanan Publik, maka materi yang akan diujikan pun terkait pelayanan publik itu sendiri.

Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk memilih instansi dan posisi, Anda harus memahami tentang soal dan juga kemampuan diri masing-masing. Akan sangat disarankan jika sesuai dengan jurusannya ketika SMA sederajat dan atau ketika kuliah.
Sebab, Anda tidak perlu untuk berlajar ekstra, hanya tinggal membuka catatan dahulu atau mengingatnya kembali. Sehingga akan mempersingkat waktu dan akan lebih fokus lagi. Anda juga tidak perlu untuk megikuti bimbel, hanya dengan belajar sendiri atau dengan belajar online melalui edutore yang dikelola oleh pihak Gramedia.
Demikian informasi terkait tes dan jenis soal untuk seleksi CPNS. Untuk informasi lebih lanjut, pastikan Anda selalu mengikuti update informasi terbaru. Karena setiap tahun mungkin saja mengalami perbaikan ketentuan. Pada dasarnya, untuk bisa lolos dan menjadi PNS yang Anda butuhkan adalah yakin, percaya diri dan pengetahuan yang cukup.